Filmora
Filmora - AI Video Editor
Aplikasi Video Editor yang Canggih dan Sederhana
BUKA
Tips YouTube Dicari
1. Tips AI YouTube+
2. Tips Record Screen YouTube+
3. Tips Youtube Marketing+
4. Download Video YouTube+
Buat Video Secara Mudah dan Cepat Bersama dengan Filmora
  • Efek dan Filter Masif & Gratis tersedia untuk Digunakan
  • Personalisasi Area Crop Seperti yang Anda Inginkan
  • Modern & Cepat untuk Pemula dan Profesional

Panduan Vlogger untuk Memilih Lensa Kamera

author

May 30, 2024• Solusi yang sudah terbukti

Inti dari setiap vlog adalah melakukan bidikan yang baik pada wajah orang yang sedang berbicara, bidikan dari pembicara yang berbicara langsung kepada penonton. Anda dapat melakukan bidikan ini dengan berbagai jenis lensa untuk kamera dengan lensa yang dapat ditukar.

Tetapi lensa seperti apa yang cocok untuk kamu sebagai vlogger?

Pada artikel ini, saya akan membantu Anda mengetahuinya.

Tiga Grup Focal Length: Lebar, Standar, Telefoto

Ada tiga rentang utama dalam focal length yang dapat mengkategorikan lensa kamera menjadi lebar, standar, dan telefoto.

Lensa Sudut Lebar

Lensa sudut lebar dapat "melihat lebih banyak". Mereka memungkinkan lebih banyak adegan Anda masuk ke dalam frame kamera Anda. Objek yang lebih dekat terhadap lensa tampak jauh lebih besar sedangkan objek yang lebih jauh tampak lebih kecil. Perspektif juga ditingkatkan, membuat objek yang dekat dan orang yang memasuki sisi frame tampak tertarik. Dari semua rentang focal length lainnya, lensa dengan sudut lebar akan terlihat paling tidak diperbesar.

Lensa Standar

Dengan lensa standar atau lensa normal, Anda tidak akan mendapatkan objek yang direntangkan atau perspektif yang ditingkatkan seperti yang Anda dapatkan dari lensa sudut lebar. Sebaliknya, lensa standar dimaksudkan untuk melihat pemandangan sebagaimana mata manusia alami melihatnya. Jika Anda membidik pemandangan dengan lensa sudut lebar dan lensa standar dari posisi yang sama, Anda akan melihat bahwa lebih sedikit pemandangan yang anda dapat pada frame Anda. Lensa standar akan tampak lebih diperbesar daripada lensa sudut lebar, tetapi masih kalah jika dibandingkan lensa telefoto.

Lensa Telefoto

Dari semua rentang focal length lainnya, lensa telefoto akan tampak paling diperbesar. Hal ini dapat bermanfaat bagi pengambil gambar yang ingin mendapatkan bidikan adegan yang lebih dekat tanpa harus secara fisik berada di dekat lokasi. Objek yang jauh di background juga tampak lebih besar dan lebih dekat daripada yang terlihat pada lensa sudut lebar atau lensa standar.

Vlogging Menggunakan Setiap Grup Focal Length

Anda bisa mendapatkan footage Anda yang sedang berbicara menggunakan salah satu lensa dari tiga kelompok focal length di atas. Bergantung pada bagaimana rencana Anda untuk membuat vlog, salah satu dari tiga focus length ini bisa jadi lebih cocok untuk Anda.

Kapan harus membuat vlog dengan lensa sudut lebar

Lensa sudut lebar adalah lensa yang paling umum digunakan untuk vlogging. Lensa sudut lebar sangat bagus saat Anda harus dekat dengan kamera. Hal ini mungkin terjadi pada Anda jika Anda merekam di ruangan yang kecil atau jika Anda ingin memfilmkan diri Anda sendiri saat memegang kamera dengan tangan Anda sendiri.

Berada dekat dengan kamera tidak hanya memberi Anda opsi untuk menggunakan mikrofon internal kamera Anda, tetapi juga memberi Anda opsi untuk menggunakan mikrofon shotgun yang terpasang di bagian atas kamera.

Kapan harus membuat vlog dengan lensa standar

Lensa standar sangat bagus ketika Anda memiliki lebih banyak ruang untuk berada lebih jauh dari kamera Anda. Perspektif dalam bidikan Anda akan terlihat lebih alami melalui lensa standar, membuat rekaman wajah Anda yang sedang berbicara terasa lebih korporat atau profesional. Anda juga bisa mendapatkan background yang lebih buram menggunakan lensa standar dibandingkan lensa sudut lebar.

Akan tetapi, berada jauh dari kamera berarti Anda harus menggunakan mikrofon terpisah yang ditempatkan lebih dekat dengan Anda.

Kapan harus membuat vlog dengan lensa telefoto

Karena lensa telefoto akan membuat tampilan video lebih diperbesar, Anda harus berada lebih jauh dari kamera untuk menyesuaikan diri Anda di dalam frame kamera. Mengapa setiap vlogger perlu berada sejauh itu dari kamera mereka? Satu kata鈥

Dalam video di atas, Marcos Rocha membandingkan penggunaan focal length berbeda untuk video berisikan kepala seseorang yang sedang berbicara. Rentang focal length mana yang Anda suka tampilannya?

Faktor Crop

Panjang fokus pada lensa kamera diukur dalam milimeter. Anda dapat membuat vlog sendiri dengan lensa 24mm pada kamera dengan sensor full-frame (sensor adalah perangkat keras di dalam kamera Anda yang mengubah cahaya yang diterimanya menjadi gambar digital). Namun jika Anda menggunakan lensa 24mm pada kamera dengan sensor yang lebih kecil, seperti sensor APS-C atau bahkan sensor Micro 4/3 yang lebih kecil, akan lebih banyak bagian Anda yang akan terpotong (lihat di bawah).

Faktor Crop

Untuk menghilangkan faktor crop yang terjadi, Anda perlu menggunakan kamera dengan lensa yang lebih lebar dan sensor yang lebih kecil untuk mendapatkan bidikan yang sama seperti yang Anda dapatkan dengan kamera full-frame.

Tabel Kesetaraan Focal Length

Tabel ini menunjukkan focal length yang diperlukan untuk menghasilkan bidikan yang sama di antara kamera dengan ukuran sensor berbeda. Untuk mengambil bidikan selebar bidikan yang saya ambil sendiri dengan lensa 24mm pada kamera full-frame, saya memerlukan lensa 15mm pada kamera sensor APS-C atau lensa 12mm pada kamera mikro 4/3.

Focal Length / Sensor Full Frame APS-C Mikro 4/3
Lebar (Aman untuk Selfie dengan cara digenggam) 16mm 10mm 8mm
Lebar (Aman untuk Selfie dengan cara digenggam) 18mm 11mm 9mm
Lebar (Aman untuk Selfie dengan cara digenggam) 24mm 15mm 12mm
Lebar 35mm 22mm 18mm
Standar 50mm 31mm 25mm
Telefoto 70mm 44mm 35mm
Telefoto 100mm 65mm 50mm
Telefoto 200mm 125mm 100mm

Bukaan Diafragma

Bukaan Diafragma pada lensa kamera

Hal berikutnya yang perlu dipertimbangkan saat Anda mencari lensa adalah bukaan diafragma, lubang (seringkali dapat disesuaikan) di dalam lensa yang membiarkan cahaya masuk. Bukaan diafragma pada lensa kamera diukur dalam f-stop (f/1.4, f/1.8, f/2.0) - semakin kecil angka f-stop, semakin besar apertur (lubang yang lebih besar membiarkan lebih banyak cahaya masuk).

Kisaran bukaan diafragma pada lensa kamera

Karena lensa pada bukaan diafragma yang lebih besar membiarkan lebih banyak cahaya masuk, mereka memerlukan waktu yang lebih singkat bagi kamera untuk menyusun sebuah gambar. Inilah alasan mengapa lensa bukaan diafragma yang lebih besar disebut juga sebagai lensa "cepat".

Lensa cepat lebih mahal karena harga produksinya cukup mahal. Masih banyak lagi yang menyebabkan lensa itu mahal, termasuk membutuhkan elemen kaca yang lebih besar dan berkualitas lebih tinggi.

Tetapi apakah Anda membutuhkan lensa cepat?

Vlogging Dengan Lensa Cepat

Pro Vlogging Dengan Lensa Cepat

  • Performa rendah cahaya yang lebih baik
  • Performa fokus otomatis yang lebih baik
  • "Bokeh" yang lebih baik (area di luar fokus, seperti background Anda, memiliki tampilan blur yang bagus seperti yang Anda lihat di banyak film)

Kelemahan Vlogging Menggunakan Lensa Cepat

  • Lebih mahal
  • Subjek yang bergerak cenderung akan tidak fokus saat dipotret dengan bukaan diafragma yang besar
  • Performa fokus otomatis berkelanjutan yang lebih baik diperlukan saat memotret subjek bergerak dengan bukaan diafragma yang besar

Optical Image Stabilization

Terakhir, Anda harus memutuskan apakah Anda ingin lensa Anda memiliki optical image stabilization (OIS) bawaan atau tidak.

OIS sangat bermanfaat untuk dimiliki pada lensa jika Anda seorang vlogger yang kebanyakan memfilmkan rekaman dengan menggenggam kamera. Meskipun teknologi ini juga menaikkan harga lensa Anda, ini dapat sangat membantu Anda menangkap footage yang lebih halus yang kemungkinan besar seing goyah. Nikon menyebut teknologi ini "Vibration Reduction" (VR) untuk lensa mereka.

Dalam video di atas, Anda dapat melihat seberapa banyak OIS dapat membantu menstabilkan rekaman Anda. MicBergsma secara bersamaan membandingkan rekaman antara dua GoPro Hero5 Blacks, satu dengan OIS aktif dan satu lagi dengan OIS nonaktif.

Namun, jika Anda merekam sebagian besar vlog Anda dengan tripod, Anda tidak memerlukan lensa dengan OIS.

Sedang mencari cara untuk menyiapkan bidikan pada kepala Anda yang sedang berbicara untuk YouTube dengan salah satu dari lensa ini? Lihat pos kami di 4 Cara Menyiapkan Bidikan Kepala Anda Saat Sedang Bicara untuk YouTube.

author
Richard Bennett
Richard Bennett is a writer and a lover of all things video.
author

Richard Bennett

staff Editor

(Klik untuk menilai posting ini)

Nilai umum4.5(105berpartisipasi)