Cara Cepat Menemukan Niche Market di YouTube

Apa itu Niche?

Niche adalah hal yang membuat saluran Anda unik.

Saat Anda menemukan niche untuk saluran YouTube Anda, Anda harus mencari sub genre, subjek, atau topik untuk membuat video.

Niche bisa luas seperti saluran tentang traveling.

Atau lebih fokus seperti saluran yang hanya membahas tentang jalan-jalan untuk mencari makanan.

Kemudian bisa difokuskan seperti saluran yang hanya membahas tentang jalan-jalan untuk mencari jajanan kaki lima.

Ketika orang berbicara tentang “niching down”, yang mereka maksudkan adalah menjadi lebih fokus pada suatu bidang di topik yang lebih luas.

Video Editor YouTube Terbaik - Wondershare Filmora

Wondershare Filmora adalah sebuah aplikasi yang Anda perlukan saat ini jika Anda adalah seorang YouTuber yang ingin membuat video menarik dan menghasilkan uang, dengan fitur dan efek yang tiada habisnya, video Anda akan menjadi viral karena tingkat interaksi yang meningkat dengan kualitas yang lebih baik. Anda dapat menyempurnakan dan menambahkan musik ke video Anda dengan Filmora dan setiap tab di Wondershare Filmora dilengkapi dengan alat-alat pengeditan video hebat yang dapat Anda manfaatkan, seperti pemotong video, fine tuner, penstabil video, dll. Filmora adalah aplikasi terbaik bagi YouTuber di seluruh dunia karena telah membantu banyak YouTuber baru maupun profesional dalam meningkatkan skala saluran mereka.

Mengapa Anda Membutuhkan Niche di YouTube?

1. Kemampuan untuk ditemukan

Dengan memiliki niche, saluran Anda akan terlihat berbeda dari saluran lainnya di YouTube. Ramainya platform video tidak dapat disangkal lagi. Setiap menit, 300 jam video diunggah ke YouTube. Jika Anda hanya meniru YouTuber lain, saluran Anda akan sulit untuk berkembang karena konten Anda akan berada dalam bayang-bayang YouTuber lainnya.

2. Konsistensi

Dengan memiliki niche yang konsisten, saluran Anda akan lebih koheren bagi mereka yang menemukan konten keren Anda dan menginginkan lebih banyak video terkait. Jika Anda tidak memiliki fokus yang jelas pada saluran YouTube Anda, hal itu akan membingungkan calon penggemar Anda.

Misalnya, jika Anda membuat video bagus tentang melukis, namun saluran Anda juga berisi video yang menampilkan Anda sedang bermain video game, mengomentari film, dan resep memasak, viewer yang menemukan video melukis Anda tidak akan meng-subscribe saluran Anda karena dia tidak memiliki minat pada topik-topik lain yang dicakup oleh saluran Anda.

3. Kredibilitas

Anda dapat memiliki niche khusus dan menjadi ahli pada topik tersebut. Meningkatkan kredibilitas Anda akan memungkinkan Anda membangun kepercayaan dengan audiens Anda dengan lebih cepat, dan setelahnya, saluran Anda akan tumbuh dengan jauh lebih cepat.

Menemukan Niche Anda di YouTube

 

Apa Tujuan Anda Di YouTube?

Apakah Anda ingin menghasilkan uang? Apakah Anda ingin mengejar passion Anda? Apakah Anda ingin mengedukasi masyarakat?

Tujuan Anda di YouTube bisa berupa hal-hal berikut ini: Anda ingin mendapatkan penayangan, pelanggan, dan menghasilkan uang.

Atau mungkin niat Anda di YouTube adalah membuat konten untuk audiens tertentu sehingga Anda bisa membangun komunitas.

Selain itu, Anda mungkin menggunakan YouTube sebagai platform untuk menampilkan merek pribadi Anda dan mengembangkan reputasi yang dapat Anda bawa ke dunia nyata.

Setelah Anda memiliki tujuan yang jelas tentang apa yang ingin Anda capai di YouTube, Anda dapat mempertimbangkan arah strategi saluran Anda: menemukan niche pasar dan membuat konten untuk saluran tersebut.

Apa Passion Anda?

Membangun saluran YouTube adalah hal yang sulit dan jika Anda tidak tertarik dengan topik yang Anda liput di niche Anda, Anda mungkin tidak akan memiliki motivasi yang diperlukan untuk membuat video hari demi hari, minggu demi minggu.

Menjawab apa yang Anda sukai saja tidak cukup untuk membentuk niche Anda, tetapi ini jelas merupakan bagian yang penting. Mulailah dengan menemukan passion Anda.

Pikirkan hal-hal yang dapat Anda lakukan berjam-jam tanpa merasa bosan. Pikirkan hobi yang Anda miliki, yang dapat Anda tingkatkan dengan meluangkan waktu berjam-jam. Pikirkan semua penelitian yang telah Anda lakukan pada topik tertentu hanya untuk memuaskan rasa ingin tahu Anda sendiri. Semua ini dapat membantu Anda memahami apa hal yang paling Anda sukai.

Mengetahui passion Anda membuka jalan bagi Anda untuk melakukan perjalanan dalam menemukan niche Anda. Namun perjalanannya belum berakhir… masih ada beberapa pertanyaan lagi yang perlu ditanyakan:

Apa Keahlian Anda?

Sepanjang hidup Anda, Anda telah memperoleh pengalaman dan keterampilan — dan Anda mungkin tidak menyadarinya. Berhentilah sejenak dan catat segala sesuatu yang Anda rasa lebih Anda ketahui daripada kebanyakan orang.

Meskipun istilah “ahli” bersifat subjektif, pertimbangkan ini, apa yang dapat Anda ambil dan lakukan tanpa panduan atau manual, atau apa yang dapat Anda ceritakan kepada orang lain tanpa perlu mencari di Google atau melakukan riset?

Jika Anda bisa duduk di depan piano dan mulai memainkan musik yang indah, Anda memiliki keahlian di dalamnya. Jika Anda dapat memberi tahu orang kereta dan bus apa yang harus diambil untuk melintasi kota, Anda adalah ahli di kota Anda. Keahlian Anda adalah apa yang Anda ketahui dengan percaya diri.

Orang Mengenal Anda Sebagai Apa?

Jika Anda kesulitan menemukan keahlian Anda, tanyakan kepada orang-orang terdekat Anda: Saya dikenal sebagai orang yang seperti apa?

Jika teman Anda memberi tahu Anda bahwa Anda dikenal sebagai orang yang atletis, maka itu mungkin hal yang perlu dijelajahi. Jika teman sekelas Anda bilang bahwa Anda selalu tepat waktu, maka Anda mungkin ahli dalam manajemen waktu.

Terkadang Anda butuh orang lain untuk memberi tahu Anda apa kekuatan dan kelemahan Anda.

Setelah Anda mengenali keahlian Anda, Anda dapat mengembangkannya.

Tanyakan pada diri Anda pertanyaan-pertanyaan ini tentang keahlian Anda:

- Dapatkah saya mengajari orang tentang apa yang saya ketahui?

- Apakah saya ingin mempelajari lebih lanjut tentang topik ini?

- Apakah pengetahuan ini memecahkan masalah atau meningkatkan kualitas kehidupan?

Setelah dijawab, Anda akan semakin dekat untuk mengidentifikasi niche Anda. Namun masih ada pertanyaan besar lainnya:

Apa Kebutuhan dan Keinginan Audiens Anda?

Jika Anda bersemangat dan ahli dalam suatu topik, tetapi topik tersebut tidak menarik atau berguna bagi siapa pun, maka Anda akan kesulitan mendapatkan penayangan di YouTube.

Dalam hal ini, konten Anda harus melakukan setidaknya 1 dari 3 hal, tetapi jika Anda berusaha untuk melakukan ketiganya, maka Anda akan memiliki resep untuk video yang sukses:

- Mendidik

- Menghibur

- Menginspirasi

Didik Audiens Anda

Audiens Anda ingin mempelajari cara memecahkan masalah atau menjawab pertanyaan. Jika konten Anda dapat mengajarkan, itu akan menjadi sangat berharga karena dapat diterapkan di dunia nyata. (contoh: Petunjuk, review produk, dll.)

Hibur Audiens Anda

Audiens Anda ingin dihibur. Ingat, saat para pemirsa menonton konten Anda, mereka memilih konten tersebut dibandingkan membaca buku, film, dan musik di luar sana. Anda mendapatkan perhatian mereka, jadi jangan sampai membuat video yang membosankan. (contoh: Vlog harian, komentar, dll.)

Buat Audiens Anda Terinsipirasi

Audiens Anda mungkin sedang mencari komunitas untuk mendukung mereka saat mereka mencoba mencapai sebuah tujuan baru. YouTube adalah platform hebat untuk mendorong orang lain untuk melakukan yang terbaik dan meraih lebih banyak hal. (contoh: tantangan 30 hari, pembicaraan motivasi, dll.)

Jangan memilih niche hanya karena ketertarikan umum terhadap suatu topik. Jika niche Anda muncul dalam sekejap dan Anda berkata: “Itu ide yang bagus,” sebelum Anda membuat sebuah saluran YouTube dan berkomitmen pada proyek video tersebut, duduklah, lakukan riset, tulis naskah, dan rekam video pertama Anda. Jalani prosesnya dan ketahui apa yang Anda akan hadapi.

Setelah Anda memiliki niche, yang terpenting adalah memunculkan ide untuk video Anda. Jika Anda ingin menjadi mesin ide, bacalah blog ini: Cara Menghasilkan Ide Video YouTube yang Lebih Baik