Akhir-akhir ini, drone sangat populer untuk tujuan yang bagus. Drone sangat menyenangkan untuk diterbangkan dan mereka bisa menjadi tambahan toolkit yang bagus untuk menangkap rekaman di udara. Tetapi dengan begitu banyak drone yang berbeda di pasaran, mungkin sulit untuk mengetahui mana yang tepat untuk Anda.
Itu sebabnya kami menyusun panduan tentang drone terbaik di pasar untuk setiap anggaran. Baik Anda sedang mencari drone tingkat pemula yang terjangkau atau model terbaik yang memungkinkan Anda menangkap rekaman 4K yang menakjubkan, kami siap membantu Anda. Jadi teruslah membaca untuk menemukan drone yang sempurna untuk Anda!
Dalam artikel ini
Panduan Pembeli: 6 Drone Terbaik di Pasar untuk Setiap Anggaran
#1. DJI Air 2S: Pilihan terbaik bagi kebanyakan orang.
Air 2S DJI yang baru adalah pilihan utama kami. Alat ini sangat ideal dalam hal ukuran, berat, kualitas gambar, fitur cerdas, dan harga. Kamera pada Air 2S tidak sebaik Mavic 2 Pro, yang memiliki aperture variabel untuk pengambilan gambar yang lebih fleksibel dalam kondisi cerah dan menyertakan filter densitas netral untuk membantu mengimbanginya.
1,3 pound mungkin tidak terlihat berat, tetapi Air 2S memiliki kekuatan yang harus diperhitungkan - cukup tahan lama untuk terbang dalam angin sepoi-sepoi dan dapat bertahan selama 30 menit! Selain itu, sistem collision avoidance barunya akan membuat Anda tetap aman, meskipun ada pepohonan di sekitarnya, dan sensor 1 inci 20 mp menangkap video 5K atau foto yang menakjubkan.
#2. Skydio 2+ Drone: Jika Anda ingin penerbangan Anda dilakukan secara otomatis.
Skydio 2+ memiliki sistem collision avoidance terbaik yang jauh mengungguli drone lainnya di pasaran. Jika Anda menginginkan drone yang dapat mengikuti sepeda gunung Anda off-road atau dengan cepat bermanuver melewati rintangan tanpa bantuan Anda, inilah alat yang tepat. Waktu penerbangan 27 menit dan jangkauan 6 mil menjadikannya batasan bagi sebagian orang, tetapi cukup untuk sebagian besar orang. Sensor 1/2,3 inci pada kamera ini cukup bagus untuk rekaman 4K pada 60 frame per detik, tetapi tidak sebesar sensor 1 inci di Air 2S dan Evo Lite+. Dukungan D-log juga tidak ada, jadi profesional video mungkin perlu memperhatikannya.
Namun, jika Anda dapat hidup tanpa D-log dan tidak keberatan dengan sensor yang lebih lambat, drone ini mampu terbang di tempat yang tidak dapat dilakukan oleh drone lain. Untuk aplikasi tertentu, sensor yang lebih kecil mungkin lebih disukai daripada sensor yang bagus.
#3. DJI Mini 3 Pro: Drone Super Ringan Terbaik untuk Kebanyakan Orang
DJI Mavic Mini 3 Pro adalah versi ketiganya dan telah sangat ditingkatkan dari sebelumnya. Ini menampilkan rekaman 4K/60p dengan sensor 1/1,3" serta menangkap foto RAW 12,1 megapiksel. Mini 3 Pro juga memiliki mode 48 megapiksel yang meningkatkan kualitas gambar, tetapi kehilangan beberapa fungsi kamera. Lensa F/1.7 yang lebih cepat kini ada di bagian depan drone dan lensa ini juga menyertakan three-direction obstacle avoidance dan gimbal yang memungkinkan pemotretan vertikal—semuanya dengan berat kurang dari 250 gram. Angka ini penting karena, drone dengan berat di bawah 250 gram tidak perlu didaftarkan di banyak wilayah (namun Anda harus selalu memeriksa undang-undang setempat).
Kami sangat puas dengan kinerja Mini 3 Pro. Drone dapat terbang dalam 45 menit yang mengesankan saat menggunakan baterai yang diperpanjang. Ini merupakan peningkatan dramatis dari 32 menit yang Anda dapatkan dengan baterai standar. Selain itu, drone ini sangat menyenangkan untuk diterbangkan karena bermanuver dengan sangat mudah bahkan di angin kencang sekalipun. Satu-satunya masalah adalah harganya naik sejak DJI merilis Mini 2. Namun, mereka tetap menjual kedua model tersebut.
#4. DJI Mini 2: Drone Paling Terjangkau
Mavic Air 2S memiliki teknologi collision avoidance yang canggih, tetapi dengan harga yang mahal. Bahkan Mini 3 Pro baru dijual seharga $750. Jika anggaran lebih penting bagi Anda daripada fitur, Mini 2 DJI akan menjadi taruhan terbaik Anda. Drone ini tentu bisa terbang dengan aman, tapi hembusan angin yang tidak akan mengganggu drone yang lebih besar seperti Mavic 2 Pro akan menjatuhkan Mini. Kurangnya sensor collision avoidance membuatnya lebih cocok untuk pilot berpengalaman.
Bahkan dengan kekurangan kecil itu, Mini 2 masih merupakan drone pemula yang hebat. Drone ini sangat enak untuk diterbangkan, merekam rekaman video 4K, dan dapat disimpan di ruang yang lebih kecil daripada kebanyakan ponsel. Dan bagian terakhir itu penting karena drone terbaik adalah yang benar-benar akan Anda bawa daripada ditinggal di rumah. Mini 2 hanya berbobot 249 gram sehingga mudah dibawa dan Anda bahkan tidak perlu mendaftarkannya ke Federal Aviation Administration
#5. DJI Mavic 3: Drone Termewah
DJI Mavic 3 Pro adalah drone mewah di antara yang lainya. Ini adalah drone terbaik di pasaran saat ini. Sensor Four Thirds 20 megapiksel yang baru menghasilkan kualitas gambar dan video yang luar biasa, dan mobilitas 45 mil per jam memungkinkan Anda mengikuti dan melacak objek tanpa henti.
Jika Anda bersedia mengeluarkan uang, drone ini pasti sepadan. Drone ini memiliki waktu terbang 45 menit dan dapat menghindari rintangan dari segala arah. Model Cine juga mendukung video Pro Res dan dilengkapi dengan ruang penyimpanan 1TB- cocok untuk pembuat film atau siapa saja yang ingin merekam rekaman berkualitas tinggi.
#6. Autel Evo Lite+: Bagus untuk Penerbangan Jangka Panjang
Evo Lite+ adalah taruhan terbaik Anda jika Anda ingin tetap mengudara selama mungkin. Baterainya yang besar memberikan durasi penerbangan 40 menit dan bobot tambahan membuatnya lebih stabil di angin (meski tidak banyak). Evo Lite+ menghadirkan kamera fantastis dengan kontrol apertur variabel, sensor 1 inci, dan mode malam untuk foto cahaya redup yang lebih baik.
Kontrolnya memang bagus menyerupai pengontrol Xbox, tetapi tidak memiliki kapasitas penyimpanan untuk joystick yang dapat dilepas yang Anda dapatkan pada drone DJI. Drone ini masih berfungsi dengan sempurna dan software Autel akan familier bagi siapa saja yang pernah menggunakan drone DJI.
Beberapa Saran dari Kami
Drone dapat digunakan untuk berbagai tujuan, mulai dari memotret lanskap dan pemandangan kota hingga merekam cuplikan acara olahraga atau aktivitas luar ruangan. Mereka juga dapat digunakan untuk video pernikahan, video real estate, dan jenis pekerjaan komersial lainnya. Dan jika Anda hanya mencari rekaman menyenangkan untuk ditambahkan ke film rumahan Anda, drone adalah cara yang sempurna untuk melakukannya.
Tentu saja, tidak semua drone dibuat sama persis. Jika Anda mencari drone yang dapat merekam video berkualitas tinggi dengan anggaran terbatas, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
- Pertama, pastikan drone tersebut memiliki kamera beresolusi tinggi.
- Kedua, pastikan drone tersebut memiliki daya tahan baterai yang lama sehingga Anda bisa mendapatkan banyak rekaman tanpa harus mengisi ulang.
- Ketiga, pastikan drone itu ringan dan mudah dikendalikan sehingga Anda bisa mendapatkan bidikan yang sempurna setiap saat.
Jadi, apa drone terbaik untuk Anda? Itu tergantung pada anggaran Anda dan kebutuhan Anda. Jika Anda menginginkan kamera berkualitas tinggi yang dapat memotret dalam cahaya redup, DJI Mavic 3 Pro adalah pilihan yang sempurna. Jika Anda mencari drone jarak jauh, Autel Evo Lite+ adalah pilihan yang bagus. Dan jika Anda baru memulai, DJI Mini 2 adalah drone yang terjangkau dan mudah digunakan yang dapat diterbangkan siapa saja. Nah, selamat mencoba!
