Video slow motion (gerak lambat) sedang tren sekarang, terutama pada Reels Instagram, video TikTok, atau YouTube Shorts. Ketika banyak pengguna merekam keseluruhan video menjadi slow motion, namun ada beberapa orang yang hanya membutuhkan bagian klip tertentu untuk diputar menjadi slow motion. Meskipun demikian, memperlambat rekaman bukan lagi hal yang sulit, karena teknologi sudah maju, dan mudah untuk mengakses ke aplikasi yang relevan.
Di artikel ini Anda akan mempelajari apa saja yang diperlukan untuk merekam video slow motion, dan cara menyelesaikannya dengan mudah. Anda juga akan mempelajari bagaimana cara mengurangi kecepatan video yang direkam dengan kecepatan normal.
Topik-topik dalam artikel ini
Bagian 1: Cara Membuat Video Slow Motion melalui Perekaman?
Kecepatan pemutaran video berbanding terbalik dengan frame per second(FPS) yang telah direkam. Biasanya, video dengan kecepatan normal direkam pada 24 FPS atau 30 FPS. Jika meningkatkan frame rate (FPS) ke 120 atau 240, kecepatan video akan melambat. Akan mudah untuk memeriksanya jika Anda memiliki akses ke kamera DSLR atau iPhone. Perangkat tersebut dapat menyesuaikan FPS sehingga video dapat direkam dalam mode slow motion.
Agar nyaman saat mempelajarinya, ikutilah prosedur langkah demi langkah mengenai cara merekam video slow motion menggunakan iPhone di bawah ini:
Langkah 1: Masuk ke Mode SLO-MO
Luncurkan aplikasi Camera di iPhone Anda (sebagai ilustrasi iPhone 13 Pro Max), dan geser layar ke kiri untuk membuka mode SLO-MO.
Langkah 2: Sesuaikan Preferensi Perekaman
Ketuk nomor di pojok kanan atas untuk beralih 120 FPS dan 240 FPS sesuai kebutuhan. Ketuk 1x di bagian tengah bawah layar, gunakan rotator untuk menyesuaikan level zoom yang Anda pilih.
Langkah 3: Mulai dan Hentikan Perekaman
Ketuk tombol Record di bagian tengah bawah layar untuk mulai merekam video slow motion. Ketuk Stop ketika selesai merekamnya. Akseslah video yang telah direkam di kontainer Videos dari aplikasi Photos di ponsel Anda.
Jika Anda pengguna ponsel Android, pelajari artikel ini untuk mengetahui detail lebih lanjutCara Merekam Video Super Slow Motion di Ponsel Anda.
Anda mungkin juga menyukai artikel: Aplikasi Camera Slo-mo Terbaik untuk Android dan iPhone
Bagian 2: Bagaimana Cara Menerapkan Efek Slow Motion di Post-Production?
Jika Anda tidak memiliki akses ke kamera yang dapat merekam video slow motion, atau Anda ingin merekam dengan kecepatan normal kemudian akan mengurangi kecepatannya nanti, Anda memerlukan alat khusus untuk menyelesaikannya. Meskipun beberapa aplikasi post-production tersedia di pasaran, Filmora pengedit video dari Wondershare merupakan aplikasi yang paling serbaguna, yang memiliki interface intuitif, dan cukup mudah digunakan.
Versi terbaru aplikasi Wondershare Filmora 11 memiliki fitur baru bernama Speed Ramping yang dapat mengatur kecepatan klip secara grafis. Ketika menggunakan fitur ini, Anda dapat memperlambat seluruh video atau hanya memperlambat bagian tertentu. Untuk mempelajarinya, kedua metode tersebut akan dijelaskan di bawah ini:
Metode 1: Tambahkan Efek Slow Motion ke Seluruh Klip
Untuk Win 7 atau versi lebih baru (64-bit)
Untuk macOS 10.12 atau versi lebih baru
Langkah 1: Impor Video Sumber dan Tambahkan ke Timeline
Luncurkan Wondershare Filmora di komputer Windows atau Mac Anda (sebagai ilustrasi PC Windows 11), klik New Project di beranda awal. Pilih alat Media dari bilah menu standar di bagian atas, klik di mana saja di dalam jendela Media, kemudian pilih dan impor klip sumber ke program.
Kemudian, arahkan tetikus ke thumbnail video yang diimpor di jendela Media, kemudian klik ikon + di sudut kanan bawah. Ketika kotak konfirmasi muncul, klik Match to Media atau tombol Keep Project Settings untuk mengatur proyek agar sesuai dengan resolusi video, atau mengatur footage.
Langkah 2: Tambahkan Efek Slow Motion ke Seluruh Klip
Setelah media ditambahkan ke timeline, klik media yang telah ditambahkan kemudian klik ikon Speed di menu toolbar. Gulir ke bawah ke menu Slow kemudian Anda akan melihat preset 0,5x, 0,25x, 0,1x, 0,05x dan 0,01x. Pilih satu untuk menambahkan efek slow motion pada seluruh klip yang telah dipilih kemudian klik Speed Ramping dari menu drop down.
Klik kanan pada video di timeline, kemudian arahkan kursor ke opsi Speed dan pilih Uniform Speeduntuk mengatur kecepatan video untuk membuat efek slo-mo pada video. Seret tuas penggeser kecepatan ke arah kiri untuk menjadikannya video slow motion.
Metode 2: Gunakan Speed Ramping untuk Menambahkan Efek Slow Motion
Untuk Win 7 atau versi lebih baru (64-bit)
Untuk macOS 10.12 atau versi lebih baru
Speed Ramping dapat menambahkan efek slow motion di berbagai bagian video dan dapat membekukan layar sesuai durasi yang Anda tentukan. Berikut ini langkah-langkah untuk menambahkan efek slow motion yang akan dijelaskan secara rinci:
Langkah 1: Tambahkan Video Sumber ke Timeline kemudian Buka Jendela Speed Ramping
Gunakan proses yang sudah dijelaskan dalam metode sebelumnya untuk mengimpor video sumber ke Wondershare Filmora 11 dan menambahkannya ke Timeline. Lakukan proses yang telah dijelaskan pada langkah kedua dari metode sebelumnya ke jendela Speed Ramping.
Langkah 2: Tambahkan Efek Slow Motion ke Berbagai Bagian Klip
Kunjungi tab Speed Ramping, klik opsi Custom, dan seret titik penyesuaian di bawah garis tengah untuk mengurangi kecepatan pada bagian klip tertentu. Klik salah satu preset untuk menambahkan efek slow motion ke video secara otomatis.
Catatan: Anda dapat menyeret titik penyesuaian di atas garis untuk menaikkan kecepatan.
Untuk menambahkan titik penyesuaian, tempatkan playhead (skimmer) pada posisi yang benar, kemudian klik Add Adjust Point di sebelah kiri jendela Speed Ramping. Setelah ditambahkan, seret ke bawah untuk mengurangi kecepatan pada bagian klip tersebut.
Langkah 3: Membekukan Video
Tempatkan skimmer pada bingkai di mana Anda ingin membekukan video untuk sementara waktu, kemudian klik Add Freeze Framedi sebelah kiri jendela Speed Ramping. Ketika kotak waktu muncul, masukkan durasi dalam detik di kolom Freeze Time untuk membekukan layar, kemudian klik OK.
Setelah menambahkan durasi titik beku, Anda dapat menyeret dan memposisikannya kembali di timeline Speed Ramping. Klik OK untuk menyimpan perubahan.
Bagian 3: Kapan Slow Motion Digunakan?
Terdapat banyak contoh ketika Anda ingin menambahkan efek slow motion ke video Anda. Beberapa yang paling umum antara lain:
- Menambahkan Fokus
Jika ada adegan tertentu dalam klip yang ingin Anda fokuskan pada penonton, sebaiknya tambahkan efek slow motion tepat sebelum adegan tersebut, kemudian kembalikan ke kecepatan normal saat bagian adegan tersebut selesai.
- Demonstrasi Keterampilan atau Gaya
Ketika memutar klip dengan kecepatan normal, sering kali penonton tidak dapat melihat keterampilan Anda. Di sinilah Anda perlu menambahkan efek slow motion sehingga penonton dapat melihat setiap detail dengan jelas.
- Putar ulang
Sebagian besar efek slow motion digunakan untuk sebuah turnamen dan pertandingan ketika akan memutar ulang sebuah aksi sehingga penonton dan wasit dapat melihat gerakan secara detail sebelum membuat keputusan yang tepat.
- Pengamatan
Beberapa fenomena alam seperti rusa yang berlarian di hutan, balon yang berisi air pecah, dan fenomena lainnya yang terjadi cukup cepat. Jika ingin melihat hal-hal seperti itu dengan jelas dan detail, alangkah baiknya Anda merekamnya, kemudian kurangi kecepatan video.
- Menambahkan Ketegangan
Ketika Anda menambahkan efek slow motion pada sebuah adegan, hasrat penonton secara otomatis meningkat, dan penonton beranggapan bahwa bagian slow motion tersebut serius dan menggetarkan.
Kesimpulan
Efek slow-motion berbanding terbalik dengan framerate, yaitu frame per second atau FPS. Hampir semua kamera DSLR saat ini dapat mengganti nilai FPS yang berbeda (biasanya 120 dan 240) sebelum merekam. Jika Anda memiliki akses ke iPhone, aplikasi Camera memiliki mode SLO-MO yang dapat merekam dalam mode slow motion.
Apabila Anda sudah memiliki video yang telah direkam dengan kecepatan normal, gunakan software post-production yang efisien seperti Wondershare Filmora 11, dan manfaatkanlah fitur Speed Ramping untuk menambahkan efek slow motion pada adegan yang berbeda.